Pelesetkan PKS, Amin Tak Punya Kepentingan Politik
JAKARTA - Pembuat pelesetan Partai Komunis Sejahtera (PKS) Muhamad Amin mengaku tidak memiliki kepentingan politik apapun dalam banyolan yang membuat gerah elit Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.
"Saya bukan kader rivalnya PKS maupun Golkar. Ini murni keprihatinan saya terhadap kondisi Indonesia," kata Amin kepada okezone, Jumat (27/2/2009).
Kritik ini diberikan karena Golkar dan PKS disebut-sebut hendak berkolaisi. "Sementara ini dulu, partai lain nanti dapat giliran. Karena mereka mau koalisi. Koalisi yang menurut saya akan mengantarkan Indonesia menuju kehancurannya, sesuai tesisnya Jared Diamond," kata mantan aktivis Mahasiswa Pariwisata Peduli Reformasi dan Pospera ini.
Dalam pandangan Amin, koalisi Golkar dengan PKS akan membuat disintegrasi bangsa. "Golkar yang masih sangat Orde Baru dan korup bersinergi dengan partai puritan yang mengusung syariat Islam yang bisa mendisintegrasikan Indonesia," terang mantan aktivis 99 ini.
Ditanya mengenai rencana PKS yang akan menggugat dirinya, Amin justru mengatakan PKS dan Golkar akan diklaim banyak orang sebagai partai yang tidak bisa berpolitik.
"Kalau mereka benar gugat, berarti mereka tidak bisa berpolitik dengan elegan. Sarkasme politik itu biasa dan bagian integral demokrasi," tegasnya.
(ded)
0 komentar:
Posting Komentar